Sabtu, 09 Juli 2011

macam-macam kejahatan atm

Modus Tindak Kejahatan Melalui ATM
Bersama ini kami sampaikan informasi
mengenai tindak kejahatan
menggunakan ATM Mandiri terhadap
salah satu nasabah Cabang Semarang
Pandanaran yang menimbulkan kerugian material sehingga perlu
menjadi perhatian bersama dengan
mewaspadai modus sebagai berikut : 1. Pada tanggal 13 Agustus 2008
nasabah Cabang Semarang
Pandanaran (korban) melakukan
pengambilan uang melalui ATM di
Jakarta dimana mesin ATM tersebut
tidak dalam ruang tertutup dan lokasinya di mall sehingga nasabah
lain yang akan melakukan
pengambilan antri di belakang
nasabah yang sedang melakukan
pengambilan uang.
2. Pada saat nasabah (korban) melakukan pengambilan uang yang
terakhir (total pengambilan Rp
5.000.000,-) nasabah menghitung
uang dan mengambil kartu ATM dari
mesin ATM, tiba-tiba nasabah (pelaku)
yang dibelakang mendorongnya sehingga kartu ATM terjatuh dan
orang yang dibelakang langsung
mengambilkan kartu ATM lalu
diberikan kepada nasabah. Oleh
nasabah (korban) kartu ATM tersebut
langsung dimasukan saku karena sedang menghitung uang yang baru
diambil.
3. Pada tanggal 15 Agustus 2008
nasabah mau melakukan penarikan
uang melalui mesin ATM ternyata
setelah kartu ATM dimasukan dan nomor PIN dimasukan mesin ATM
tidak dapat mengakses transaksai
tersebut. Setelah diamati ternyata
kartu ATM bukan milik nasabah
(korban) karena tanda tangan yang
ada dibelakang kartu ATM tidak sesuai. Ternyata pada saat
pengambilan uang tanggal 13
Agustus 2008 saat didorong oleh
pengantri lain dan kartu ATM-nya
kemudian diambil oleh orang lain
yang diserahkan bukan ATM milik nasabah (ditukar kartu ATM instan
yang lain).
4. Nasabah langsung menghubungi
Call Mandiri untuk dilakukan
pemblokiran namun uang nasabah
sudah diambil pelaku kejahatan dan saldo yang tersisa tinggal Rp
102.892,- sehingga kerugian nasabah
Rp 82.352.500,-
5. Berdasarkan pemeriksaan rekening
koran tabungan nasabah (korban),
penarikan oleh pelaku kejahatan dilakukan pada tanggal 13 dan 14
Agustus 2008 dengan cara ditransfer,
ditarik tunai dan untuk pembelian
pulsa handphone.
6. Menurut penjelasan nasabah pada
saat melakukan pengambilan uang di ATM ada 4 orang yang mengantri
dibelakangnya yang menurut
perkiraan nasabah adalah komplotan
dan melihat nasabah dari belakang
pada saat memasukkan PIN. Nasabah
tidak curiga saat kartu ATM yang jatuh di ambil dan diserahkan oleh orang
lain sehingga tidak dicek kebenaran
kartu ATM tersebut dan ternyata kartu
ATM yang diserahkan milik orang lain. “Sumber dari Bank Mandiri” saran dan tip aman saat ambil uang di
mesin ATM (terutama yang ruang
terbuka) : - Berdoa dahulu agar selamat dan
tenang.
- Usahankanlah ingat dan konsentrasi
dengan baik dan serius.
- Tunjukanlah wajah anda serius dan
curiga seperti muka judes saja pada yang dibelakang sedang antri agar
tidak berbuat macam-macam lagi
kepada anda.
- Perhatikan pada kondisi mesin ATM
dengan cermat dan seksama
- Tingkatkan kewaspadaan dan jaga jarak pada yang dibelakang sedang
antri
- Usahakanlah badan selalu menutup
diri di depan mesin ATM.
- Saat hendak masukan PIN, makanya
usahakanlah yang sebelah tangan kiri selalu menutup yang sebelah tangan
kanan sedang memencet nomor PIN
agar tidak mudah dibaca orang lain
yang dibelakang sedang antri.
- Setelah transaksi selesai, perhatikan
pada uang dan kartu ATM serta struk harus cepat ambil dengan seimbang
lalu simpan di tas atau dompet tapi
jangan sampai jatuh lagi.
- Terutama ibu/wanita harus ditemani
seorang yang dipercaya seperti
saudara,sepupu atau teman agar aman dan tidak melakukan kesalahan
lagi. Saat anda sedang melakukan
transaksi di depan mesin ATM
sedangkan teman anda dipercaya
jaga dibagian belakang saja agar tdk
bisa dilihat orang lain yang dibelakang sedang antri. Kayaknya
bodyguard saja.
- Kalau kartu ATM ditelan di mesin
ATM, makanya jangan panik dan
buru-buru sebaiknya anda periksa di
bagian masukan ATM dahulu dengan cermat, dan tinggalkan pada mesin
ATM saja tapi jangan minta bantuan
sama orang lain yang dibelakang
sedang antri, lalu barulah hubungi Call
Center ada nomor telpon pada buku
tabungan saja dengan secepatnya. Tapi jangan percaya dan lihat pada
stiker nomor telpon Call Center di
mesin ATM karena kemungkinan di
mesin ATM terdapat stiker nomor Call
Center itu palsu
- Kalau yang dibelakang sedang antri mendorong anda dengan sengaja
atau alasan lain, jika anda merasa
jengkel/sebel sama dia, makanya
tegur dan pukul dia saja dengan tegas
dan marah, biar dia berhak dapat
pelajaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar